Berikut
ini adalah 10 hal unik dan menarik yang ada di dalam cerita novel Wiro Sableng:
1.Kata
kapak maut naga geni 212 yang terkenal ganas mematikan.
Kapak
naga geni 212 adalah senjata mustika yang dibuat Sinto Gendeng ini, ketika
masih muda digunakan Sinto Gendeng malang melintang merajai dunia persilatan
menumpas kejahatan. Kini setelah diserahkan kepada muridnya, yaitu Wiro
Sableng, senjata Wiro Sableng berwujud kapak ini menjadi momok menakutkan bagi
tokoh tokoh silat golongan hitam. Setiap kali Wiro Sableng mengeluarkan kapak
naga geni, lawan akan terkejut melongo takut, dan berujar: “Haaah kapak maut
naga geni 212....”
2.Aksi
mempermainkan dan menjahili perampok.
Biasanya
jika berhadapan dengan perampok, Wiro Sableng akan mempermainkan perampok. Hal
hal semacam ini yang membuat suasana menjadi lucu. Misalnya: menotok sehingga
tidak dapat bergerak, melorotkan celananya, menyumpal mulutnya dengan makanan,
mempermalukan di kedai tempat makan, dan lain lain.
3.Selalu
ada yang mati di setiap novelnya.
Mungkin
bisa dibilang cerita novel Wiro Sableng termasuk bacaan yang ganas, penuh
darah, nyawa melayang dengan cepatnya. Dalam satu judul novel Wiro Sableng
pasti ada yang mati.
4.Banyak
kata kata umpatan.
Banyak
kata kata umpatan yang hampir sama misalnya “haram jadah”. Mungkin di setiap
cerita novel Wiro Sableng ada haram jadahnya. Apa itu haram jadah? Kenapa
jadahnya haram? Jadah apa? Jadah pasar?
5.Kata
kata unik “sekelebat bayangan”
Biasanya
kalau sekelebat bayangan putih berarti itu Wiro Sableng karena pakaiannya Wiro
Sableng berwarna putih. Kalau sekelebat bayangan merah berarti yang berkelebat
pakaiannya berwarna merah. Sekelebat bayangan mungkin artinya saking cepatnya
orang bergerak jadi seperti sekelebat bayangan.
6.Kata
kata unik “sepeminum teh”.
Sepeminum
teh biasanya dijadikan penjunjuk waktu berapa lama waktu sudah berlalu. Karena
zaman Wiro Sableng belum ada jam.
7.Ukuran
ketinggian dan panjang menggunakan satuan tombak.
Misalnya
Eyang Sinto Gendeng melompat setinggi 9 tombak.
8.Biasanya
motif bertempur adalah karena balas dendam.
Misalnya
Wiro Sableng membalas dendam pada Kalingundil karena telah membunuh kedua orang
tuanya. Kalingundil membalas dendam kepada Wiro Sableng karena telah membuat
tangannya buntung.
9.Kata
kata unik “pemuda berambut gondrong”
Pemuda
berambut gondrong biasanya mengarah kepada Wiro Sableng. Tapi belum tentu juga,
di cerita novel Wiro Sableng berjudul “Pendekar Terkutuk Pemetik Bunga”, saya
sempat mengira pemuda berambut gondrong itu Wiro Sableng. Ternyata bukan Wiro
Sableng, melainkan Pendekar Pemetik Bunga.
10.Biasanya
kejahatan dari penjahatnya adalah membunuh dan memperkosa.
Memang
tidak semuanya kejahatannya berupa membunuh dan merampok. Ada juga bentuk kejahatan
lain misalnya merampas senjata mustika, melakukan pemberontakan, memberi racun,
menguasai dunia persilatan, dan lain lain.
Demikianlah
10 hal unik yang ada di cerita novel
Wiro Sableng.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar